fbpx
BerandaKesehatan LainnyaAdakah Dampak Bermain Video Game bagi Anak ADHD?

Zaman sekarang, teknologi sudah makin berkembang. Kini, banyak orang yang bisa mendapatkan akses ke video game dengan mudahnya, bahkan anak-anak dan remaja. Tak dapat dipungkiri, bermain video game memang akan menyita perhatian seseorang. Bahkan, anak dan remaja yang mengalami kesulitan fokus sekalipun. Lantas, mengapa mereka sangat tertarik dengan video game? Bagaimana dengan anak ADHD? Apakah video game akan memicu gejala atau memperparah kondisinya tersebut?

Adakah Dampak Bermain Video Game Bagi Anak ADHD?

Dilansir dari laman resmi CDC, ADHD (attention deficit hyperactivity disorder) ialah salah satu gangguan perkembangan saraf yang paling umum terjadi pada masa kanak-kanak. Tidak jarang ADHD ini berlanjut hingga dewasa. Biasanya, anak-anak dengan ADHD mengalami kesulitan memusatkan perhatiannya, terkadang bertindak tanpa berpikir dulu, dan tidak bisa diam.

Dampak Bermain Video Game bagi Anak yang Mengalami ADHD

Ternyata, video game memungkinkan anak lebih fokus. Pasalnya, kebanyakan anak yang mengalami ADHD lebih tertarik untuk bermain video game daripada bermain, seperti yang terjadi pada anak-anak lain.

Gambar yang bergerak cepat pada layar diduga mampu menarik perhatian anak dengan ADHD dan membuatnya tidak akan sempat berpikir hal lain. Tak hanya itu, bermain video game juga dapat mendatangkan kesenangan tersendiri pada anak.

Dalam beberapa kasus, terlihat bahwa bermain video game justru dapat membantu meredakan gejala ADHD pada anak. Hal ini dikarenakan anak dengan ADHD cenderung lebih mudah bosan dan pikirannya pun juga mudah teralihkan sehingga dia tidak mudah fokus. Sedangkan saat mereka bermain video game, anak akan dituntut untuk lebih fokus dan merespons dengan cepat.

Dengan video game ini, terlihat juga respons yang berbeda-beda terhadap cara dan keputusan yang mereka ambil saat bermain. Hanya saja, ada beberapa orang tua yang masih ragu, apakah permainan ini menyebabkan anak mengalami ADHD.

Keuntungan Bermain Video Game

Sampai saat ini, belum ada bukti ilmiah yang menyatakan video game bisa menyebabkan ADHD. Studi yang dilakukan di Negara Norway terhadap anak-anak (mulai dari 6 tahun) selama beberapa tahun mengamati kebiasaan mereka saat bermain game. Hasilnya menunjukkan bahwa anak ADHD cenderung meneruskan bermain video game sampai mereka dewasa. Namun, tingginya screen time tersebut tidak serta-merta memperparah kondisi mereka.

Kenapa bisa begitu? Peneliti meyakini ada beberapa hal yang mendasari mengapa video game bisa sangat menarik bagi anak serta remaja dengan ADHD, diantaranya adalah:

  • Dalam video game, ada reward atau penghargaan yang bisa didapatkan pemainnya. Entah itu koin, bintang, ataupun peringkat. Permainan ini bisa membuat anak merasa lebih percaya diri karena menguasai suatu keterampilan.
  • Tidak selalu bermain sendiri, biasanya pemain memiliki lawan atau sekutunya dalam video games. Hal ini bisa berdampak positif terhadap anak ADHD yang terkadang sulit bersosialisasi. Permainan daring tersebut akan membantunya mencari teman.
  • Video game juga dapat membantu anak ADHD untuk fokus pada suatu hal yang mereka nikmati. Tetapi, hal tersebut bisa menjadi gejala khas ADHD pada sebagian anak. Mereka mungkin akan terlalu fokus sampai-sampai tidak mendengar namanya dipanggil.

Untuk anak-anak ADHD, video game lebih dari sekadar hiburan saja. Permainan tersebut dapat membantu mereka mengasah sejumlah keterampilan, antara lain:

  1. Visual-spasial adalah kemampuan dalam memahami posisi dan hubungan suatu objek dengan objek lainnya. Sebagai contoh, anak bisa mengetahui ruang pribadi orang dan menggunakan spasi pada huruf dan kata.
  2. Koordinasi mata dan tangan, yaitu kemampuan menyesuaikan gerakan tangan dengan apa yang dilihatnya. Kemampuan ini penting untuk melakukan aktivitas yang memerlukan kerja mata dan tangan. Misalnya, lempar-tangkap bola atau menjahit.
  3. Kemampuan memecahkan masalah dan membangun strategi
  4. Kemampuan merencanakan, mengurutkan, dan membuat prioritas
  5. Kerja sama
  6. Manajemen waktu

Hal yang Perlu Diperhatikan Orang Tua

Permainan video daring ini memang dapat membantu melatih kemampuan kognitif dan fokus anak. Selain itu, kepercayaan diri mereka pun mungkin akan meningkat.

Meski begitu, Anda tetap harus memberi batasan untuk anak dan tidak membiarkan mereka bermain berjam-jam. Apalagi, sampai seharian. Bisa dikatakan, hal ini merupakan salah satu sisi negatif dari bermain game, terlebih bagi anak ADHD yang umumnya lebih sulit bersosialisasi dan hiperaktif.

Tim dokter Jovee, dr. Irma Lidia mengatakan, “Anak-anak, baik yang ADHD maupun tidak, otomatis langsung konsentrasi saat main game. Kalau dilakukan berlebihan, mereka akan kehilangan kesempatan untuk melatih berusaha konsentrasi dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, main game perlu dibatasi.”

Pasalnya, waktu ini seharusnya dapat digunakan untuk melakukan aktivitas lain yang lebih bermanfaat, seperti berinteraksi dengan teman atau keluarga.

Buatlah jadwal tetap bermain game guna membatasi screen time dan mencegah kerusakan mata. Tetapkan aturan yang wajib untuk disepakati bersama dengan anak mengenai waktu bermain game: apakah beberapa jam dalam sehari atau malah hanya saat akhir pekan saja.

Waktu yang cukup ideal untuk bermain game bagi anak yang masih berada di usia SD adalah satu jam dalam sehari. Jika sudah menginjak usia SMP adalah paling lama satu setengah jam, sementara usia SMA paling lama adalah dua jam.

Anak dengan ADHD sendiri juga lebih berisiko mengalami kecanduan bermain video game. Makanya, peran orangtua disini pun sangat dibutuhkan. Bantulah anak untuk memahami batasan dan rutin melatih anak untuk mampu mengendalikan dirinya, terutama emosinya yang masih sangat labil.

Selain itu, Anda sebagai orang tua pun sebaiknya tidak menaruh komputer atau laptop di dalam kamarnya. Hal ini tentu akan membuat Anda akan makin sulit untuk mengontrol waktu bermain game anak. Kalau perlu, dampingi mereka ketika bermain.

Jangan lupa untuk penuhi kebutuhan nutrisi si anak dengan konsumsi suplemen seperti Vegeblend 21 JR Sari Sayuran Alami – Vitamin Kesehatan dan Daya Tahan Tubuh (Rp117.128).

Dapatkan suplemen sesuai kebutuhanmu di Jovee Official Shop. Unduh aplikasi Jovee melalui Google Play Store maupun App Store sekarang. Dapatkan vitamin terbaik hanya dari Jovee.

Pertanyaan Seputar Jovee

+

Apa itu Jovee?

+

Apa yang membuat Jovee berbeda dengan yang lain?

+

Apa saja metode pembayaran yang tersedia di Jovee?

+

Berapa lama pengiriman vitamin saya?

+

Apakah Jovee memberikan gratis ongkir?

Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Yuk, segera

Konsultasi Sekarang

Callback
Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Konsultasi Sekarang

Jaminan Jovee untuk Anda

Icon

100% Original

Semua Produk yang kami jual terjamin keasliannya dengan kualitas terbaik.

Icon

Dijamin Lebih Murah

Kami menjamin akan mengembalikan uang dari selisih perbedaan harga.

Icon

Gratis Ongkir

Tak perlu antre. Kami kirim ke alamat Anda. GRATIS*

Artikel Terkait

hatha yoga untuk kecantikan

Manfaat Hatha Yoga untuk Kecantikan dan Kesehatan Perempuan

Kesehatan Lainnya   18/12/2023
cara cepat hamil setelah menikah

Cara Cepat Hamil Setelah Menikah

Kesehatan Lainnya   14/12/2023

Penyebab Menguap dan Fakta-fakta yang Menarik Diketahui

Kesehatan Lainnya   11/12/2023
manfaat daun binahong merah untuk wajah

Mengenal Manfaat Daun Binahong Merah untuk Wajah dan Kesehatan Tubuh

Kesehatan Lainnya   28/11/2023
efek bleaching rambut

Hal-hal yang Perlu Kamu Tahu Seputar Efek Bleaching Rambut

Kesehatan Lainnya   26/11/2023