fbpx
BerandaGaya Hidup SehatBaik dan Buruknya Minum Kopi bagi Kesehatan

Kopi merupakan minuman yang kian digandrungi, terlebih karena mulai menjamurnya coffee shop maupun kios penjual minuman berbahan kopi. Meski begitu, tren minum kopi ini perlu dibarengi dengan pengetahuan dasar akan kopi sendiri, baik seputar manfaat kopi ataupun efek sampingnya.

minum-kopi

Pada artikel kali ini, dr. Nadine dan dr. Tiffany dari Jovee mengajak kamu untuk membahas hal-hal yang perlu diketahui mengenai kopi. Kita akan belajar manfaat kopi, dosis yang pas, efek samping, hingga siapa saja yang boleh dan tidak boleh mengonsumsi minuman dengan rasa pahit ini.

Mengapa Kopi Jadi Salah Satu Minuman Populer di Dunia?

Meski rasanya yang pahit, kopi telah lama menjadi primadona bagi banyak orang, khususnya para pekerja. Orang biasanya memanfaatkan efek penghilang lelah dan kantuk dari kopi. Minuman dengan cita rasa yang khas ini juga menimbulkan perasaan rileks dan santai bagi penikmatnya. Bahkan, minat masyarakat kita sangat tinggi terhadap kopi. Itu terlihat dari masuknya Indonesia ke lima negara produsen kopi terbesar.

Kepopuleran kopi sayangnya diikuti gaya hidup yang tidak sehat seperti mengonsumsinya bersamaan dengan rokok, mencampurnya dengan gula, atau meminumnya dalam jumlah yang berlebihan. Padahal, kopi yang disajikan dengan cara yang tepat dapat memberikan khasiat bagi tubuh kita. “Dikatakan kalau dari penelitian itu malah justru (kopi) bermanfaat atau baik buat kesehatan kita,” ucap dr. Tiffany.

Takaran Minum Kopi yang Dianjurkan dan Tidak Dianjurkan

Seperti halnya makanan atau minuman lainnya, mengonsumsi kopi pun tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Ada batas yang harus diketahui sehingga tidak berdampak negatif pada tubuh kita.

Untuk mengetahui dosis dari kopi yang dikonsumsi, kadar kafein di dalamnya menjadi satuan yang kita gunakan untuk mencari tahu batas kopi yang boleh kita minum. Kita tidak mengukur dari jumlah air yang digunakan untuk menyeduh ataupun seberapa banyak cangkir yang kita konsumsi per harinya. Apalagi tiap jenis kopi mengandung kadar kafein yang berbeda-beda seperti arabika yang kafeinnya lebih rendah daripada robusta.

Tingkatan Minum Kopi Dosis Kafein
Dianjurkan 250 mg per hari
Maksimal 400 mg per hari
Letal (mematikan) 1 gram per hari

Kopi sebenarnya dapat memberikan manfaat jika per harinya kamu bisa memenuhi dosis kafein sampai 250 mg atau sekitar dua cangkir. kopi yang dikonsumsi juga harus kopi hitam murni tanpa tambahan gula, krimer, atau susu. Di sisi lain, seseorang masih boleh melewati dosis kafein yang dianjurkan tersebut. Hal ini dengan catatan kalau dosis kafeinnya tidak melebihi 400 mg per harinya.

Namun jika seseorang mengonsumsi lebih dari angka maksimal tersebut, risiko bisa terjadi pada kesehatan tubuh. Bahkan, konsumsi kafein yang mencapai 1 gram per hari atau sekitar enam cangkir kopi bisa berakibat fatal bagi nyawa seseorang. “Dosis mematikan itu 1 gram ya…Itu malah berbahaya banget kalau bisa mengancam jiwa kalau dikonsumsi,” ujar dr. Nadine.

Orang yang sudah kecanduan kopi bisa terkena sindrom kafeinisme. Penderita kondisi ketergantungan kopi ini pada akhirnya akan merasakan agitasi atau kegelisahan. Orang yang sudah keseringan minum kopi dalam porsi yang banyak pun mengalami kesulitan saat ingin menurunkan kebiasaannya minum kopi.

Kafeinisme memicu ketagihan pada kopi karena efek yang dirasakan saat meminumnya. Penderita kafeinisme malah bisa menambahkan dosis kopinya agar bisa mendapatkan kembali perasaan tersebut. “Jadi tadinya biasanya minum lima kopi terus besok-besoknya, ‘Kok rasanya tuh gak enak ya. Kok kayak kurang ya.’ Akhirnya nambah lagi, nambah lagi. Nah itu yang justru bahaya,” kata dr. Tiffanny.

Orang yang Tidak Diperbolehkan Minum Kopi dan Bahayanya

Kopi tidaklah sama dengan air putih yang bisa bebas diminum oleh siapa saja. Ada beberapa kondisi yang membuat seseorang harus menghindari minum kopi karena bahaya yang mungkin ditimbulkan bagi orang tersebut. Hal ini terutama disebabkan kandungan kafein yang ada di dalamnya. Berikut beberapa kondisi yang membuat seseorang harus membatasi atau menjauhi minum kopi.

1. Anak-anak

Meski kopi itu aman dan ada manfaatnya, anak-anak ternyata tidak dianjurkan untuk meminumnya. Hal ini terkait toleransi mereka terhadap kafein yang masih rendah. Kafein juga bersifat menurunkan absorbsi atau penyerapan kalsium. Padahal, anak-anak sedang ada dalam fase membutuhkan banyak kalsium untuk pertumbuhan tulangnya, dan kafein yang mereka konsumsi malah akan mengurangi zat yang penting tersebut.

Di sisi lain, dr. Nadine menyebutkan pula jika kopi yang memiliki ciri stimulan dapat mengganggu jadwal tidur anak-anak. Sedangkan, mereka memerlukan istirahat yang cukup, tidak sama seperti orang dewasa.

2. Wanita yang Sedang Hamil atau Menyusui

Sebaiknya ibu hamil, khususnya yang suka kopi, menghindari dulu atau membatasi kebiasaan minum kopi. Ia masih boleh meminumnya namun dalam penyajian setengah dari maksimal takaran kafein, sekitar 200 mg atau kurang.

Alasan ibu hamil tidak boleh sering minum kopi adalah karena berisiko pada kandungan. Akibatnya, bayi yang baru lahir bisa terkena berat badan lahir rendah (BBLR). Kelainan ini terjadi ketika bayi lahir dengan bentuk yang kecil dan berat kurang dari 2,5 kg.

Bayi yang mengidap BBLR pun dapat mengalami masalah kesehatan. Ia bisa rentan terhadap berbagai penyakit dan hipotermia karena kurangnya lemak yang berfungsi mencegah kehilangan panas tubuh (heat loss). Bayi yang menderita kelainan ini pun perlu dirawat ke inkubator atau neonatal intensive care unit (NICU).

3. Sedang dalam Konsumsi Obat atau Mengidap Penyakit Tertentu

Orang yang mengidap penyakit tertentu, seperti penyakit jantung, hipertensi, dan glaukoma, perlu menghindari aktivitas minum kopi. Sebab, kafein di dalam kopi bisa merangsang kerja organ tubuh agar bekerja lebih keras dan membuat penyakit jadi semakin serius.

Orang dengan riwayat penyakit maag juga perlu memerhatikan bahaya minum kopi, khususnya sebelum makan atau saat perut sedang kosong. Karena, minuman ini bersifat asam sehingga dapat menaikkan asam lambung.

Selain itu, dr. Nadine menjelaskan bila konsumsi kopi juga perlu dijauhi pada orang-orang yang sedang mengonsumsi obat-obatan karena suatu kondisi kesehatan. “Kopi itu bisa berinteraksi dengan obat dan bisa kerjanya antagonis atau melawan kerja obatnya. Jadi, nanti kalau teman-teman minum obat dan minum kopi itu efeknya itu jadi bertolak belakang gitu ya. Jadi, efek obatnya terhambat.

Jenis obat yang bereaksi dengan kopi ada bermacam-macam. Namun, dr. Nadine menambahkan, “Tapi yang biasanya yang terpengaruh banget oleh kopi itu adalah obat anti-anxiety.” Oleh karena itu, bagi orang yang sedang mengonsumsi obat-obatan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter akan pengaruh kopi terhadap obat yang dikonsumsinya.

Pada akhirnya, efek yang ditimbulkan kopi terhadap masing-masing orang sangatlah berbeda. Ada yang bisa meminum lebih dari dua cangkir namun belum merasakan efeknya dan ada yang sebaliknya. Meski begitu, bila kamu sudah merasakan hal yang tidak mengenakkan seperti jantung berdebar hebat setelah minum kopi, segera hentikan konsumsi kopimu.

Kamu bisa mengkonsumsi suplemen BLACKMORES MILK THISTLE – Suplemen Untuk Kesehatan Fungsi Hati (Rp182.078) yang dapat menjaga kesehatan hati dari efek buruk kafein. Selain itu, kamu juga bisa mengkonsumsi vitamin c untuk mengatasi kafein berlebihan pada tubuh.

Manfaat Kopi bagi Kesehatan

Ada beberapa manfaat yang dapat kamu peroleh dari meminum kopi. Namun, seperti yang sudah disebutkan di atas, kamu perlu mengonsumsi kopi hitam tanpa gula dalam takaran yang dianjurkan, yakni sekitar dua cangkir per hari dengan kadar kafein yang mencapai 250 mg dan tidak lebih. Manfaat kopi itu di antaranya:

  • Sebagai sumber energi serta pencegah kantuk dan lelah
  • Memberi rasa alert atau waspada
  • Meningkatkan fungsi otak dan metabolisme tubuh
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Menyembuhkan penyakit gula
  • Mencegah hipotensi atau tekanan darah rendah
  • Terapi nyeri kepala

Kopi juga berguna bagi peningkatan latihan fisik. Hal tersebut didasarkan pada sifat stimulan pada kafein yang meningkatkan sistem saraf simpatis. Saraf ini adalah respon tubuh seperti saat kita sedang berada dalam situasi “melawan atau kabur” yang menyebabkan kewaspadaan tinggi dengan efek berdebar-debar, pupil melebar, dan tensi naik.

Karena itu pula, waktu terbaik untuk minum kopi adalah sebelum olahraga. “Tunggu efeknya bereaksi dulu ya. Biasanya setengah sampai satu jam sebelum olahraga boleh, dianjurkan malah katanya,” tambah dr. Nadine. “Dan juga efeknya ini, half life-nya atau waktu paruhnya itu katanya sekitar 6 jam…jadi bertahannya ya segitu.”

Itulah baik dan buruknya minum kopi bagi kesehatan kita. Kafein dalam kopi memiliki pengaruh besar terhadap cara kita mengonsumsi kopi. Karenanya, kita perlu tahu cara kerja zat kopi tersebut agar kita dapat memanfaatkannya sekaligus menghindari bahayanya.

Baca juga:

Sudah Tidur Cukup, Kenapa Tubuh Masih Lelah?

6 Manfaat Dark Chocolate bagi Kesehatan Tubuh

Ciri-Ciri Kurang Tidur Beserta Dampak Negatifnya

Pelajari lebih jauh pembahasan seputar kopi dan perbincangan kesehatan menarik lainnya di kanal Youtube Jovee. Download aplikasinya juga untuk mendapatkan suplemen dan vitamin personalmu dalam kemasan praktis. Kamu juga bisa mengetahui vitamin terbaik lewat konsultasi gratis dengan nutrisionis Jovee.

Pertanyaan Seputar Jovee

+

Apa itu Jovee?

+

Apa yang membuat Jovee berbeda dengan yang lain?

+

Apa saja metode pembayaran yang tersedia di Jovee?

+

Berapa lama pengiriman vitamin saya?

+

Apakah Jovee memberikan gratis ongkir?

Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Yuk, segera

Konsultasi Sekarang

Callback
Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Konsultasi Sekarang

Jaminan Jovee untuk Anda

Icon

100% Original

Semua Produk yang kami jual terjamin keasliannya dengan kualitas terbaik.

Icon

Dijamin Lebih Murah

Kami menjamin akan mengembalikan uang dari selisih perbedaan harga.

Icon

Gratis Ongkir

Tak perlu antre. Kami kirim ke alamat Anda. GRATIS*

Artikel Terkait

cara menghitung kebutuhan kalori pria

Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Pria dan Wanita

Gaya Hidup Sehat   16/12/2023
manfaat minum air putih banyak untuk wajah

Manfaat Minum Air Putih Banyak Untuk Wajah

Gaya Hidup Sehat   23/11/2023
bekam untuk wanita

Manfaat Bekam untuk Wanita, Tertarik Mencoba?

Gaya Hidup Sehat   20/10/2023
kenapa badan terasa lemas

Kenapa Badan Terasa Lemas Sepanjang Hari?

Gaya Hidup Sehat   03/10/2023
shampoo conditioner

Rekomendasi Shampoo Conditioner untuk Rambut Halus dan Lembut

Gaya Hidup Sehat   08/08/2023