Jenis Penyakit Kulit di Kaki dan Penyebabnya, Wajib Kamu Ketahui!

Kesehatan kulit bukan saja melulu membahas tentang kulit wajah. Bagian tubuh yang seringkali dilupakan dirawat kesehatannya adalah kaki. Padahal, bagian tubuh yang satu ini juga tak lepas dari risiko penyakit yang boleh disepelekan begitu saja. Berikut ini Jovee merangkum jenis-jenis penyakit kulit di kaki. Simak terus ya!

Jenis-Jenis Penyakit Kulit di Kaki

Athlete’s foot (kaki atlet)

Kuku dan jari kaki yang terasa gatal, seperti tersengat, dan sensasi terbakar bisa jadi merupakan pertanda penyakit kaki atlet. Kaki atlet merupakan salah satu jenis penyakit kulit di telapak kaki yang muncul setelah kaki terinfeksi dengan jamur. Biasanya lingkungan yang basah, seperti menggunakan kaos kaki basah, sepatu yang terlalu ketat, kamar mandi umum, atau kolam renang memicu penyakit kaki atlet ini.

Gejala penyakit kaki atlet lainnya antara lain kaki melepuh, kuku kaki rapuh, kulit telapak kaki pecah-pecah, kering, dan kasar.

Kamu mungkin memerlukan obat-obatan resep dokter untuk menyembuhkan kondisi penyakit ini jika sudah parah.

Mata ikan

Mata ikan (corn) adalah lapisan kulit yang menebal dan mengeras yang disebabkan karena gesekan dan tekanan pada kulit kaki. Mata ikan merupakan salah satu jenis penyakit kulit di telapak kaki yang sering muncul meski tidak menutup kemungkinan juga muncul di bagian kaki lainnya.

Mata ikan terbentuk untuk mencegah kaki agar tidak melepuh. Biasanya kondisi ini tidak langsung terasa sakit di awal.

Perawatan rumahan menggunakan plester khusus atau mengurangi tekanan pada bagian yang terdapat mata ikan dapat membantu. Namun jika sudah parah, dokter mungkin akan menganjurkan untuk melakukan operasi untuk mengangkatnya.

Kutil plantar

Salah satu dari jenis-jenis penyakit kulit di kaki yang perlu diwaspadai adalah kutil plantar. Kutil ini muncul di bagian telapak kaki yang disebabkan karena human papillomavirus dan ditularkan di lingkungan yang lembap, terutama tempat umum, disertai dengan buruknya kebersihan diri.

Kutil plantar ini bisa sangat menyakitkan penderitanya, terutama saat berjalan. Namun kutil ini dapat diobati dengan produk yang mengandung asam salisilat. Terkadang kutil plantar dapat hilang dengan sendirinya.

Dermatitis kaki

Dermatitis juga bisa terjadi pada kaki. Dermatitis pada kaki adalah dermatitis kronis yang ditandai dengan kulit merah, bersisik, dan menebal, seperti pada neurodeermatitis. Diawali dengan lepuh kecil, dermatitis pada kaki bisa menjadi manifestasi dari dermatitis atopik atau dermatitis kontak alergi.

Kontak dengan air yang sering atau dalam waktu lama, misalnya sering mencuci tangan atau pekerjaan yang melibatkan air, penggunaan deterjen, merupakan pemicu dermatitis pada kaki yang paling umum.

Abses

Abses adalah infeksi yang terjadi pada area jaringan lunak di dalam kaki. Kumpulan nanah dapat menyebabkan abses. Selain menunjukkan gejala pada kulit kaki, penderita abses juga mungkin mengalami peradangan dan pembengkakan diiringi rasa sakit. Selain itu pasien juga dapat mengeluhkan demam.

Keratosis aktinik

Keratosis aktinik adalah penyakit kulit di kaki yang gejalanya berupa bercak bersisik kasar pada kulit di bagian depan kaki bagian bawah. Kondisi ini perlu mendapatkan perhatian dan perawatan khusus karena dapat berpotensi berubah menjadi kanker kulit. Konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan pantauan dan perawatan intensif.

Kapalan

Hampir sama dengan mata ikan, kapalan adalah salah satu jenis penyakit kulit di telapak kaki yang mengalami penebalan kulit di lapisan luar bagian bawah kaki. Kondisi ini disebabkan karena tekanan berlebih dan menimbulkan rasa sakit.

Dokter mungkin akan melakukan pembedahan untuk menghilangkan kapalan. Jangan berusaha membedah kapalan sembarangan karena bisa menimbulkan infeksi yang justru membahayakan. Biarkan dokter yang melakukan pembedahan, terutama untuk pasien penderita diabetes.

Ulkus kaki diabetik

Ulkus kaki diabetik adalah luka pada kaki yang disebabkan karena neuropati diabetik. Seperti namanya, kondisi ini hanya berisiko pada penderita diabetes.

Ketika kadar gula tidak terkontrol dan selalu tinggi, pembuluh darah serta saraf dari penderita diabetes akan mengalami kerusakan. Akibatnya pasien kehilangan kemampuan merasakan terutama pada telapak kakinya, sehingga pasien akan mudah luka karena tidak dapat merasakan apapun saat berjalan. Goresan bisa berkembang menjadi ulkus.

Pada penderita diabetes yang tidak terkontrol, luka akan sulit sembuh. Apabila ulkus ini tidak dirawat dengan baik, maka dapat berubah menjadi ulkus yang tidak dapat disembuhkan. Satu-satunya pilihan untuk mengobatinya adalah dengan amputasi. Oleh karena itulah, selalu jaga kesehatan kamu dan usahakan cara-cara yang terbaik untuk mengatasi gejala diabetes.

Beberapa jenis penyakit kulit di kaki dan gambarnya tidak kami tampilkan di sini karena dapat membuat tidak nyaman bagi sebagian orang. Namun, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kamu ya.

Cek artikel seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee. Follow juga media sosial Jovee, @jovee.id di Instagram dan Tiktok untuk dapatkan promo menarik dan informasi kesehatan lainnya.

Apa Itu Jovee?

Jovee adalah pusat suplemen dan vitamin yang menawarkan produk original, lengkap, dengan harga yang murah. Kamu bisa temukan vitamin dan suplemen berdasarkan kebutuhan nutrisi tubuh dengan harga yang lebih murah dan gratis ongkir.

Setiap vitamin dan suplemen yang dijual di Jovee telah mendapatkan nomor BPOM, sehingga dijamin keaslian produknya. Jovee menawarkan pengalaman beli vitamin dan skincare yang mudah, hemat, dan gratis ongkir.

Kamu bisa membeli vitamin dan kebutuhan kesehatan melalui Jovee Official Store di Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Nikmati belanja lebih mudah, promo lebih banyak, serta gratis ongkir hanya di Jovee Official Store melalui platform e-commerce ternama dan terbesar di Indonesia.