Saat umurnya mencapai 6 hingga 12 bulan, bayi mulai perlu makanan padat pendamping ASI. Kebanyakan Ibu yang sebelumnya hanya memikirkan asupan nutrisi bayi lewat ASI kini perlu memilah mana makanan yang baik bagi fase transisi ini. Ibu bisa memulai lewat makanan alami, khususnya manfaat buah naga untuk bayi yang belum banyak orang ketahui.
Buah naga menyimpan banyak kandungan yang baik bagi kesehatan. Yang paling dikenal dari buah tropis ini adalah kekayaan antioksidan yang dimilikinya. Begitu pula dengan serat dan beberapa vitamin yang juga baik bagi fungsi organ bayi.
Ketahuilah apa saja manfaat tersebut di daftar berikut ini.
Kandungan Nutrisi di Dalam Buah Naga
Sebelum berlanjut ke manfaat buah naga untuk bayi, ada baiknya mempelajari kandungan gizi apa saja yang terdapat dalamnya. Menurut US Department of Agriculture (USDA), tiap satu buah naga atau kisaran 100 gram mempunyai nilai gizi sebagai berikut.
- Kalori: 264
- Protein: 3.57 g
- Lemak: 0 g
- Karbohidrat: 82.14 g
- Serat makanan: 1.8 g
- Gula (total): 82.14 g
- Kalsium: 107 milligram (mg)
- Zat besi: 0 g
- Sodium: 39 mg
- Vitamin C: 6.4 mg
- Kolestrol: 0 mg
Sumber lainnya seperti World Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences menjelaskan kandungan lainnya. Kandungan tersebut adalah magnesium, fosfor, potasium, vitamin A, dan zinc. Ada juga sodium, tembaga, asam linoleat, asam linolenat, asam oleat, asam palmitoleat, asam stearat, asam palmitat, dan asam miristat.
Manfaat Buah Naga untuk Bayi
Beberapa manfaat untuk bayi berikut bisa didapatkan dari buah naga. Sehingga, buah ini layak untuk konsumsi harian si buah hati.
1. Mengandung Antioksidan Tinggi
Antioksidan sangat baik bagi kesehatan bayi. Sifat senyawa ini dalam melawan radikal bebas dapat menghindari bayi dari banyak penyakit. Ia bahkan dapat menghindarkan bayi dari kanker serta melindungi sel membran dari kerusakan akibat radikal bebas.
Ada berbagai istilah antioksidan yang terdapat di dalam buah naga, seperti fenol, flavonoid, betacyanin, betalains, hydroxycinnamates, dan betaxanthin. Tiap antioksidan ini pun memiliki fungsi yang berbeda.
Flavonoid misalnya, ia dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan bagus bagi kesehatan otak bayi. Betalains mampu mencegah inflamasi. Kondisi inflamasi sendiri bisa berujung pada peradangan sendi. Hydroxycinnamates dikenal dapat melawan aktivitas penyebab kanker di tubuh. Betacyanins dan betaxanthins dapat menetralisir radikal bebas penyebab kerusakan sel.
2. Vitamin C yang Baik Bagi Imunitas
Daya tahan tubuh bayi sangatlah penting agar ia bisa terus tumbuh dan berkembang. Karena itulah, sumber nutrisi seperti vitamin C dibutuhkan guna menunjang hal tersebut. Vitamin C sebagai salah satu manfaat untuk bayi pun tak sekedar menjaga imunitas.
Nutrisi ini dibutuhkan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang dan gigi, otot, kulit, hingga sistem sirkulasi.
Berdasarkan pendapat nutrisionis, buah ini mencukupi 11 persen nilai dari vitamin C. Tak hanya untuk bayi, vitamin C juga disarankan bagi ibu hamil. Fungsinya dalam menjaga sistem imun begitu penting agar menghindari ibu dari serangan virus. Vitamin ini pun dipercaya bagus untuk perkembangan otak janin.
Baca juga:
Vitamin C untuk Bayi : Keamanan, Khasiat, dan Dosis
Menyusui Saat Pandemi, Apakah Aman?
3. Kandungan Serat yang Tinggi
Serat di dalam buah naga tergolong tinggi dibanding buah lainnya. Total serat di dalamnya yang sebesar 7 gram per 1 kap buah hampir memenuhi seperempat dari kebutuhan serat harian.
Kayanya serat di dalam buah naga hampir setara dengan buah eksotis lainnya. Sebut saja mangga dengan serat sebesar 5 gram dan jambu biji sebesar 9 gram. Berbeda dengan buah pada umum seperti apel dan pisang yang hanya memiliki serat sebesar 3 hingga 4 gram.
Khasiat serat baik sebagai pendamping ASI karena kemampuannya dalam melawan penyakit. Tak sampai di situ, serat buah naga juga berguna dalam mempertahankan tingkat gula darah. Ia juga dapat menambah berat badan, memelihara saluran pencernaan, dan menghindari sembelit.
Lebih jauhnya lagi, serat dapat menjaga bayi dari risiko penyakit kardiovaskular, mengurangi risiko kanker, dan menjauhkan bayi dari obesitas.
4. Vitamin A untuk Mata
Khasiat vitamin A juga bisa diperoleh lewat buah naga. Vitamin ini dapat memperkuat kesehatan mata bayi dan kulitnya. Selain menunjang penglihatan, vitamin A juga membantu membangun imunitas untuk melawan berbagai infeksi di dalam tubuh.
5. Sumber Zat Besi untuk Sel Darah
Zat besi di dalam buah naga juga berarti untuk pertumbuhan rambut hingga menambah produksi sel darah merah bayi. Hal ini akan menghindari bayi dari anemia yang menyebabkan berbagai kelainan perkembangan. Nutrisi ini juga penting dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
6. Kandungan Kalsium yang Tinggi
Buah naga memiliki kalsium yang tinggi. Ia dapat bersanding dengan pangan kaya kalsium lainnya, seperti susu dan bayam. Dan, hal ini sangat diperlukan untuk tulang dan gigi bayi di masa awal kelahirannya. Gizi kalsium yang cukup akan berdampak pada postur tubuh yang baik saat ia tumbuh.
7. Punya Sifat Prebiotik
Terdapat banyak bakteri di dalam usus, dan tak semuanya tergolong buruk. Bahkan, usus sendiri memerlukan “bakteri-bakteri baik”. Keberadaan mereka diperlukan untuk memerangi jamur dan bakteri jahat.
Baca juga: Lactobacilus Acidophilus
Guna mendukung keberadaan mereka, makanan dengan sifat prebiotik seperti buah naga sangatlah dibutuhkan. Sifat ini menutrisi bakteri baik agar bisa tetap menjalankan perannya dengan baik.
Kebaikan prebiotik pun mendukung berbagai aspek bagi kesehatan bayi. Ia dapat meningkatkan fungsi pencernaan, menurunkan infeksi usus, dan meningkatkan fungsi sistem imun.
8. Menyingkirkan Racun dan Zat Berbahaya di Dalam Tubuh Bayi
Fungsi antioksidan juga memengaruhi aktivitas tubuh dalam membuang racun di dalam tubuh bayi. Konsumsi buah naga, khususnya, menjadi solusi baik bagi orang tua yang cemas bilamana bayinya terinfeksi mikroorganisme.
Hal di atas sangatlah wajar, mengingat resistensi bayi terhadap zat berbahaya masih sangatlah minim.
9. Menstabilkan Gula Darah
Kontrol kestabilan gula darah juga mungkin dilakukan untuk bayi lewat peran buah naga. Dalam sebuah studi, buah ini diketahui dapat menetralisir resistensi insulin karena ia dapat mendukung pertumbuhan sel pankreas.
Penelitian lainnya menyimpulkan kalau mengonsumsi buah naga punya efek signifikan terhadap kontrol glukosa pada orang dengan masalah pradiabetes.
10. Menurunkan Kolesterol
Buah naga memiliki keunggulan dalam tingkat kolesterol yang bisa hampir mendekati nol. Sangatlah disarankan agar bayi mengonsumsi makanan dengan kadar kolesterol rendah atau nihil.
Sebab, zat yang satu ini dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya. Sebut saja penyakit jantung, stroke, dan obesitas. Kolesterol bahkan jadi penyebab umum obesitas pada bayi. Karena itu, kolesterol harus ditekan sebaik mungkin agar pertumbuhan dan perkembangan bayi dapat berjalan sesuai harapan.
Cara Penyajian
Walau bayi usia 6 bulan ke atas sudah memerlukan makanan pendamping ASI, ada sebagian pendapat yang mengemukakan kalau buah ini sudah bisa dikonsumsi. Sebagian lainnya mengemukakan usia 10 bulan adalah saat terbaik memberikannya buah naga.
Umumnya, penyajian makanan baru bagi bayi diberikan dalam porsi yang sedikit dulu. Atau, orang tua lebih baik melakukannya dulu agar lebih aman ditelan.
Kelvin Halim, tim nutrisionis Jovee, menambahkan “Buah naga juga disarankan dicuci bersih dengan air mengalir dan bersih dan bebas dari hama. Bisa diberikan dengan dihaluskan atau dalam potongan kecil agar tidak tersedak. Disarankan tidak diberi tambahan gula. Yang perlu diingat adalah konsumsi buah naga disarankan untuk bayi di atas 6 atau 11 bulan.”
Buah naga yang direkomendasikan adalah yang berdaging merah karena rasanya lebih manis. Kupas dan singkirkan kulitnya. Potong dagingnya dalam setengah atau seperempat potongan. Ada baiknya bijinya disingkirkan. Sebab, biji-biji ini lengket sehingga sulit dibersihkan.
Meski kasus alergi sangat minim terjadi pada bayi, sebaiknya pemberian buah naga dihentikan bila terjadi. Bayi yang alergi buah ini akan menunjukkan kemerah-merahan di sekitar mulut atau gejala diare dan kembung.
Mengenalkan anak pada buah dan sayur sangatlah baik bagi kesehatannya. Apalagi, buah eksotis seperti buah naga sangat memungkinkan untuk memicu ketertarikannya dalam mencoba. Dan lagi, manfaat buah naga untuk bayi sangat berdampak baik bagi tumbuh dan kembangnya. Selain buah naga, pemberian produk lainnya seperti Milna Biskuit Bayi Finger 52gr (Rp 10.000) juga dapat bermanfaat bagi tumbuh kembang bayi.
Ingin tahu apakah gaya hidup Anda sudah sehat? Unduh aplikasi Jovee! Dengan Jovee, Anda dapat melihat rekomendasi suplemen dan vitamin sesuai dengan kebutuhan personal Anda. Dapatkan yang terbaik hanya dari Jovee. Atau Anda bisa konsultasi dengan dokter online melalui aplikasi Lifepack.
Penulis: Arofah Hafizh A.
Company © 2020 Jovee. All rights reserved.