Diet ibu hamil perlu memasukkan buah-buahan sehat, termasuk pir. Buah ini termasuk aman dikonsumsi selama kehamilan. Asalkan, Anda harus mencuci bersih dan mengupas kulitnya sebelum mengonsumsi pir. Hal tersebut dilakukan guna mencegah infeksi penyakit seperti toksoplasmosis dan listeriosis. Pir kaya akan berbagai vitamin, serat, mineral, bahkan antioksidan. Tidak heran jika manfaat buah pir untuk ibu hamil ini juga sangat banyak.
Berbagai nutrisi yang terkandung dalam buah pir
Terdapat sekitar 100 jenis pir di seluruh dunia ini. Berdasarkan data dari US Department of Agriculture, dalam satu buah pir ukuran sedang atau sekitar 178 gram, mengandung:
- 101 kalori
- 149 gram (g) air
- 27,1 g karbohidrat
- 5,52 g serat
- 17,4 g gula total
- 16 miligram (mg) kalsium
- 12,5 mg magnesium
- 21,4 mg fosfor
- 206 mg kalium
- 7,65 mg vitamin C
- 12,5 mikrogram (mcg) folat atau vitamin B9
- 24,9 mcg beta karoten
Porsi yang sama juga mengandung protein, iron, natrium, zinc, vitamin B1, B2, B3, B5, dan B6, tembaga, selenium, serta mangan. Kadar lemak dalam buah ini pun terbilang kecil, yaitu sekitar 0,25 gram.
Folat dan niacin (vitamin B3) berperan penting dalam produksi energi, sementara beta karoten (provitamin A) menunjang fungsi serta kesehatan kulit dan proses penyembuhan luka.
Tembaga bekerja memelihara sistem imun, mengontrol kadar kolesterol, menjaga fungsi saraf. Sedangkan kalium mendukung kontraksi otot dan fungsi jantung.
Bonusnya lagi, dalam satu buah pir ini pun terdapat antioksidan polifenol yang melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
Berbagai manfaat buah pir untuk ibu hamil
Buah pir dapat dikonsumsi langsung, dicampur dengan yogurt, dibuat menjadi salad buah, rujak, jus ataupun smoothie. Banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan ibu hamil dengan mengonsumsi buah pir. Secara umum, mengonsumsi buah pir dapat:
- Melancarkan pencernaan
- Membantu mengelola diabetes karena dapat menjaga kadar gula darah
- Mengurangi peradangan
- Memelihara fungsi serta kesehatan jantung
Di bawah ini adalah beberapa manfaat buah pir untuk ibu hamil, antara lain:
1. Mengatasi dan mencegah sembelit
Sembelit merupakan salah satu masalah pencernaan yang sering dikeluhkan oleh ibu hamil. Terutama di trimester pertama. Sulit BAB saat hamil bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari perubahan hormon, ukuran rahim yang makin besar, kurang minum air putih, hingga kurangnya asupan serat. Serat sangat bermanfaat untuk melancarkan pencernaan.
Karenanya, salah satu manfaat buah pir untuk ibu hamil muda adalah meringankan dan mencegah sembelit. Serat akan menarik air ke dalam usus dan melunakkan feses sehingga mudah untuk dikeluarkan.
2. Memberikan energi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, satu buah pir ukuran sedang memiliki 100 kalori sedangkan dalam satu gelas jusnya terdapat 46 kalori. Mengonsumsi pir tidak akan meningkatkan kadar gula darah secara drastis. Karbohidrat pada pir termasuk jenis karbohidrat kompleks, sehingga energi yang diberikan lebih stabil dan tahan lama.
Selain itu, lemak yang terdapat dalam pir cukup kecil dan kecil kemungkinannya menyebabkan kenaikan berat badan. Ditambah lagi, serat pir akan membuat Anda kenyang lebih lama.
3. Meredakan gejala morning sickness
Pada trimester pertama, seorang wanita akan mengalami mual dan muntah alias morning sickness. Gejala ini muncul akibat pengaruh dari perubahan hormon estrogen dan progesteron saat hamil. Manfaat buah pir untuk ibu hamil muda yang lain ialah mengurangi gejala mual tersebut.
Sudah dijelaskan pula di atas bahwa buah pir mengandung berbagai jenis vitamin B. Niacin dan vitamin B6 diyakini mampu meringankan mual dan muntah atau morning sickness selama masa kehamilan.
Tidak hanya itu, vitamin B3 juga berfungsi untuk melancarkan pencernaan dan meredakan migrain. Sedangkan, vitamin B6 berperan penting dalam mendukung perkembangan fungsi otak dan sistem saraf bayi.
4. Meringankan kaki kram
Keluhan kaki kram yang kerap dialami ibu hamil mungkin disebabkan oleh kekurangan mineral, seperti kalium dan magnesium. Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, ibu hamil perlu banyak mengonsumsi sumber kalium tinggi seperti sayuran hijau dan buah segar.
Contoh buah-buahan yang kaya kalium yakni pir dan pisang. Kalium pada pir mampu menyeimbangkan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Dengan begitu, organ-organ tubuh Anda akan bekerja optimal. Magnesium memainkan peran dalam mendukung relaksasi otot dan membuat ibu hamil tidak sering kram.
5. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan vitamin C dalam buah pir mampu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat. Sifat antioksidan vitamin C dapat melindungi sel-sel tubuh ibu hamil dan janin dari bahaya radikal bebas. Vitamin ini juga membantu penyerapan zat besi lebih maksimal, yang mencegah anemia pada ibu hamil.
Selain itu, kandungan vitamin C dan mineral tembaga dalam buah pir juga berfungsi untuk mendukung perkembangan jaringan tulang, otot, dan kulit pada ibu hamil dan janin.
6. Menurunkan risiko bayi lahir cacat
Buah pir juga mengandung folat yang penting bagi tumbuh kembang janin dalam rahim. Vitamin B9 untuk ibu hamil baik untuk mendukung produksi sel darah merah dan membantu perkembangan saraf otak dan sumsum tulang belakang janin.
Dengan demikian, janin dapat terhindar dari risiko cacat tabung saraf, seperti spina bifida dan ensefalopati, serta risiko komplikasi kehamilan lainnya.
7. Mencegah dehidrasi
Pada beberapa kasus, mual dan muntah yang dialami ibu hamil bisa menyebabkan mereka tidak nafsu makan. Jika berlangsung terus-menerus, ibu hamil bisa kekurangan nutrisi tertentu dan cairan. Kekurangan cairan berarti dehidrasi.
Nah, untuk mencegah dehidrasi, ibu hamil bisa memperbanyak minum air putih, meningkatkan frekuensi makan tapi porsinya sedikit, dan mengonsumsi buah-buahan yang banyak mengandung air, seperti buah pir.
Sebelum dikonsumsi, buah pir harus dicuci terlebih dahulu hingga bersih. Agar lebih awet, Anda juga bisa mencuci buah pir lalu menyimpannya di wadah yang bersih dan meletakkannya di dalam kulkas.
Biasakan untuk selalu mencuci buah dan sayuran segar sebelum dikonsumsi. Buah dan sayuran yang kotor dan tidak dicuci bersih, mengandung bakteri. Patogen tersebut bisa saja berbahaya bagi ibu hamil dan janin. Misalnya saja, menyebabkan keracunan makanan atau penyakit toksoplasmosis.
Meski bermanfaat, Anda tidak sebaiknya mengonsumsi buah pir berlebihan. Cukup makan 1 – 2 buah pir setiap hari. Plus, makan bervariasi makanan supaya nutrisi yang Anda peroleh juga bermacam-macam. Jika Anda menginginkan alternatif dari buah pir, Anda dapat mengkonsumsi suplemen seperti Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold 120 Kaps – Vitamin Ibu Hamil dan Menyusui (Rp440.000) yang memiliki kandungan yang sangat baik untuk dikonsumsi selama masa kehamilan.
Baca juga:
Nutrisi dan Manfaat Buah Mangga untuk Ibu Hamil
Beragam Buah yang Tidak Dianjurkan untuk Ibu Hamil
Dapatkan vitamin terbaik hanya dari Jovee. Untuk mengetahui rekomendasi vitamin harianmu, anda juga bisa mengunduh aplikasi Jovee. Jovee adalah aplikasi yang dapat merekomendasikan suplemen sesuai dengan kebutuhan personal. Aplikasi Jovee tersedia melalui Google Play Store maupun App Store.