Vitamin Ibu Hamil Muda Agar Selalu Sehat

Vitamin ibu hamil muda wajib dipenuhi agar janin dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik. Selain itu, vitamin juga mendukung seseorang agar selalu dalam kondisi sehat dan dapat beraktivitas dengan baik meski sedang hamil muda. Ibu hamil muda biasanya mengalami mual, muntah, tidak nafsu makan dan badan terasa lemas sehingga asupan gizi menjadi berkurang. Kebutuhan nutrisi ibu hamil menjadi lebih tinggi dibanding kondisi sebelumnya.

Pada masa-masa awal kehamilan, beberapa hormon dalam tubuh ibu akan mengalami perubahan. Perubahan hormon ini akan mempengaruhi mood dan kondisi tubuh ibu. Rasa lemas dan mudah cemas juga dialami pada awal kehamilan yang disebabkan karena perubahan hormon. Saat ini tersedia banyak suplemen vitamin ibu hamil muda yang akan membantu mengembalikan kondisi ibu hamil agar tidak mudah lemas. Selain suplemen vitamin, makanan yang dikonsumsi setiap hari juga sangat berpengaruh terhadap pemenuhan kebutuhan nutrisi ibu hamil (Baca juga Manfaat Mengonsumsi Buah Manggis untuk Ibu Hamil).

Vitamin Ibu Hamil Muda yang Wajib Dipenuhi

Vitamin A

Daya tahan tubuh cenderung akan menurun ketika sedang hamil. Vitamin A bagi ibu hamil berfungsi untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Pembentukan tulang dan gigi pada janin juga dipengaruhi vitamin A yang dikonsumsi oleh sang ibu.

Selain itu, vitamin A merupakan vitamin ibu hamil muda yang sangat berpengaruh dalam melindungi janin agar terhindar dari kelainan bawaan. Kebutuhan vitamin A dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi telur ayam, daging ayam, bayam hijau, bayam merah, wortel, daun singkong, tomat dan pepaya.

Vitamin B

Asupan vitamin B akan meningkat saat masa kehamilan. Beberapa jenis vitamin B mempunyai peran penting untuk tumbuh kembang janin. Vitamin B9 merupakan jenis vitamin B yang sangat dibutuhkan oleh janin. Vitamin B9 akan membantu proses pembentukan DNA pada sel-sel darah merah dan juga membantu proses metabolisme.

Vitamin B dapat diperoleh dengan mengkonsumsi sawi hijau, kentang, wortel, lobak, asparagus, brokoli, kol dan jeruk. Selain vitamin B9, jenis vitamin B yang juga diperlukan oleh ibu hamil adalah vitamin B1 (Tiamin), vitamin B2 (Riboflavin), vitamin B3 (Niacin), vitamin B6 (Piridoksin), dan vitamin B12 (Kobalamin).

Vitamin C

Seperti halnya vitamin B, vitamin ibu hamil muda yang tidak kalah penting adalah vitamin C. Penyerapan zat besi dalam tubuh sangat dibantu oleh vitamin C. Oleh karena itu, vitamin C memiliki peran penting dalam mencegah anemia. Vitamin ini juga berfungsi untuk membantu pembentukan tulang dan persendian pada bayi.

Selain itu, vitamin C mempunyai peran penting untuk menguatkan pembuluh darah, mencegah terjadinya perdarahan, memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak dan mengurangi risiko terjadinya infeksi pasca melahirkan. Vitamin C sangat mudah didapatkan dari aneka macam buah-buahan segar dan juga sayur-sayuran hijau.

Vitamin D

Ibu hamil yang tinggal di daerah tropis sangat beruntung karena asupan vitamin D dapat dengan mudah diperoleh dari sinar matahari pagi. Kekurangan vitamin D bagi ibu hamil cukup berbahaya. Vitamin ini berperan penting dalam membantu penyerapan kalsium dalam tubuh.

Kekurangan kalsium akan sangat berpengaruh pada kesehatan tulang ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin D tinggi adalah ikan tuna, ikan kod, ikan salmon, minyak hati ikan kod, susu sapi, susu kedelai, kuning telur, jamur, oatmeal, sereal dan jus jeruk.

Vitamin E

Vitamin E termasuk dalam kelompok vitamin ibu hamil muda yang harus dipenuhi kebutuhannya. Perlu sebanyak 15 mg vitamin E per hari agar kebutuhan ibu hamil akan vitamin E bisa terpenuhi. Vitamin E membantu tubuh untuk membentuk sel darah merah dan membantu menjaga sel-sel tubuh ibu serta janinnya.

Selain itu, vitamin E juga berfungsi untuk membentuk antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas dan paparan sinar ultraviolet. Sel-sel tubuh juga akan terlindungi dengan adanya antioksidan yang tercukupi. Beberapa jenis buah dan sayuran mengandung vitamin E yang cukup tinggi.

Alpukat, kiwi, mangga dan sapote atau sawo besar adalah jenis buah dengan kandungan vitamin E tinggi. Vitamin E juga dapat diperoleh dengan mengkonsumsi paprika merah, kacang tanah, kacang almond, hazelnut dan juga ikan salmon.

Selain vitamin, ibu hamil muda juga membutuhkan asupan mineral yang cukup tinggi. Salah satu mineral yang dibutuhkan oleh ibu hamil dalam jumlah tinggi adalah kalsium. Kalsium akan membantu terbentuknya tulang pada janin. Perubahan hormonal saat hamil juga menyebabkan terjadinya retensi kalsium pada ibu hamil. Salah satu produk multivitamin untuk ibu hamil adalah VITAMIN FOLAMIL GENIO (Rp 159.600).

Pergantian tulang atau turnover yang terjadi selama masa kehamilan juga menjadi salah satu sebab tingginya kebutuhan kalsium pada ibu hamil. Ibu hamil dapat mengkonsumsi susu, keju, udang kering, ikan teri dan brokoli segar untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian.

Iodine, zat besi, dan zink merupakan jenis mineral yang kebutuhannya juga meningkat selama masa kehamilan. Mineral dan vitamin ibu hamil muda dapat dipenuhi kebutuhannya dengan mengkonsumsi suplemen. Konsumsi mineral dan vitamin bagi ibu hamil muda tidak bisa sembarangan.

Konsultasi dengan dokter perlu untuk dilakukan sebelum menentukan jenis suplemen yang akan dikonsumsi oleh ibu hamil muda. Kecukupan pemenuhan mineral dan vitamin selama masa kehamilan didukung pola hidup sehat akan menjadikan janin bertumbuh dan berkembang dengan baik.

Ingin mengetahui informasi kesehatan terpercaya? Daftarkan email anda di Ngovee. Untuk mendapatkan suplemen dan vitamin spesial buat anda, unduh aplikasi Jovee. Tersedia melalui Google Play Store maupun App Store. Dapatkan vitamin terbaik hanya dari Jovee.