10 Fakta Anak Kidal yang Perlu Kamu Ketahui

Meski terlihat berbeda, anak kidal punya banyak keistimewaan lho, Jovians! Sejumlah penelitian bahkan menunjukkan bahwa hanya 10 hingga 15 persen orang di dunia yang merupakan tangan kidal. Berikut 7 fakta anak kidal yang perlu kamu ketahui. Yuk, simak selengkapnya!

1. Didominasi oleh Laki-laki

Menurut sebuah penelitian pada tahun 2008, dari seluruh total anak kidal, jumlah anak kidal laki-laki ditemukan lebih banyak 23% daripada anak perempuan. Belum diketahui kenapa anak kidal didominasi oleh laki-laki, karena penyebab anak kidal juga belum dapat dipastikan.

2. Jumlah yang Sedikit

Dikutip dari laman Leftyfretz, jumlah populasi anak kidal di dunia hanyalah 12 persen.

3. Lebih Cepat Pulih dari Stroke

Saat terserang stroke, kemampuan bahasa seseorang akan terpengaruh jika stroke menyerang sisi kiri otak. Sekitar 95 persen orang tidak kidal mengendalikan kemampuan bahasa dengan sisi kiri otak, sedangkan pada orang kidal hanya menggunakan 70% saja. Inilah sebabnya mengapa orang kidal mungkin akan lebih cepat pulih dari stroke.

4. Jago Olahraga Tangan

Anak kidal memiliki keunggulan tertentu dalam bidang olahraga, seperti anggar, tinju, tenis, baseball, dan renang. Ini karena pemain kanan lebih terbiasa bermain melawan pemain kanan lainnya, membuat mereka sedikit kewalahan jika harus melawan pemain kidal.

5. Dinilai Lebih Cerdas

Orang kidal memiliki fungsi otak yang heterogen, di mana mereka dapat memproses informasi verbal menggunakan kedua sisi otak. Sementara, orang tidak kidal memiliki pembagian otak yang lebih terorganisir, bagian kanan untuk menangani visuospasial, dan bagian kiri untuk menangani proses verbal.

Karena orang kidal dapat memproses informasi lisan di kedua sisi otak, mereka dapat memproses data dalam jumlah yang lebih besar dan tingkat kecerdasan yang lebih tinggi daripada orang tidak kidal.

6. Kreatif

Anak kidal umumnya lebih artistik karena bagian otak dominan mereka adalah bagian yang mengontrol kesadaran seni, kreativitas, dan imajinasi. Mereka juga umumnya lebih menyukai informasi visual daripada informasi berbasis bahasa.

7. Lebih Mudah Alergi

Fakta anak kidal selanjutnya yakni lebih mudah terserang alergi. Dalam buku penelitian yang berjudul Cerebral Dominance: The Biological Foundations, sebuah studi menemukan bahwa anak kidal 11 kali lebih berisiko untuk terkena alergi daripada anak tangan kanan. Tak hanya itu, studi yang sama juga menemukan bahwa anak kidal 2.5 kali lebih berisiko untuk terkena penyakit autoimun.

8. Baik dalam Multitasking

Fakta anak kidal lainnya yakni mereka cenderung lebih mudah melakukan multitasking atau mengerjakan banyak hal sekaligus. Anak yang tidak kidal cenderung menyelesaikan masalah dengan memecahnya menjadi beberapa bagian dan menganalisis setiap bagian satu persatu, sementara anak kidal cenderung melihat masalah secara keseluruhan dan mencocokkan pola untuk menyelesaikannya.

9. Mulai Terlihat Sejak Usia 3 Tahun

Anak bayi umumnya menggunakan kedua tangan secara seimbang. Preferensi tangan kanan di tahun awal lebih bergantung pada tangan mana yang lebih dekat dengan objek yang ingin diraih bayi. Sebagian besar anak memiliki preferensi untuk menggunakan tangan kanan atau kiri pada usia sekitar 18 bulan, dan dapat terlihat kidal sekitar usia 3 tahun.

10. Lebih Banyak Alami Kesulitan

Terutama saat pertama masuk sekolah, anak kidal mungkin akan alami lebih banyak kesulitan karena merasa harus mengikuti teman-temannya yang tidak kidal. Misalnya, saat belajar menulis. Ini bisa membuat anak jadi tidak percaya diri, lho. Sebaiknya orang tua mendampingi anak untuk belajar menulis dengan tangan kiri dan memberi afirmasi bahwa kidal adalah hal yang normal.

Penyebab Anak Kidal

Hingga sekarang, penyebab anak kidal masih belum diketahui lho, Jovians. Awalnya, kondisi ini diduga karena aktivitas otak kanan yang lebih dominan. Hanya saja jika ini benar, berarti fungsi lain dari otak harus dipengaruhi oleh ‘dominasi’ kerja ini bukan? Inilah yang membuat peneliti kesulitan untuk mencari tahu penyebab anak kidal.

Beberapa teori ini diduga bisa menjadi penyebab dari anak kidal, di antaranya adalah seperti berikut, yang dilansir dari Betterhealth:

Faktor Genetik

Mungkin, faktor genetik mempengaruhi seorang anak untuk lebih menyukai tangan mana yang akan digunakan. Jika versi tertentu dari gen ini diwariskan, anak mungkin akan cenderung kidal, tergantung pada pengaruh lingkungan lainnya.

Jenis Kelamin

Anak laki-laki lebih banyak ditemukan kidal daripada anak perempuan. Hal ini menunjukkan kepada beberapa peneliti bahwa hormon testosteron mungkin memiliki pengaruh pada tangan kidal.

Perkembangan Janin

Beberapa peneliti percaya bahwa anak kidal dipengaruhi oleh lebih banyak faktor lingkungan daripada genetik, termasuk lingkungan di dalam rahim (paparan hormon).

Itulah fakta anak kidal yang perlu kamu ketahui. Baik anak kidal atau tidak, tetaplah memperlakukan anak dengan adil karena kondisi ini bukanlah suatu kekurangan. Simak informasi seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee. Dapatkan juga suplemen dan vitamin anak lebih hemat dan gratis ongkir hanya di Jovee.