fbpx
BerandaKesehatan LainnyaApa Sih yang Menyebabkan Insecure? Plus Cara Mengatasinya

Apakah Anda suka merasa ragu dan tidak percaya diri? Merasa pekerjaan Anda tidak maksimal? Merasa gemuk, membosankan, tidak berguna, atau tidak rupawan? Suka membanding-bandingkan diri Anda dengan orang lain? Merasa tidak berhak disayangi oleh orang lain? Merasa pasangan Anda akan meninggalkan Anda? Jika jawabannya iya, kemungkinan besar Anda mengalami insecure. Lalu, apa sebenarnya yang membuat seseorang merasakan hal ini? Bagaimana cara mengatasinya?

Apa Sih yang Menyebabkan Insecure? Plus Cara Mengatasinya

Penyebab insecure

Insecure merupakan istilah untuk menggambarkan perasaan tidak aman. Perasaan ini seringkali membuat seseorang menjadi gelisah, takut, malu, hingga tidak percaya diri. Ada banyak hal yang dapat memengaruhi munculnya insecure, baik faktor dari luar atau dalam diri sendiri.

Faktor eksternal

Munculnya insecure bisa dipicu oleh orang lain serta lingkungan Anda. Beberapa contoh faktor eksternal yang memainkan peran pada timbulnya perasaan tidak aman tersebut adalah:

  • Perlakuan overprotective dari orang tua dan pasangan.
  • Perlakuan dibanding-bandingkan dengan orang lain.
  • Penolakan dari orang lain: lamaran pekerjaan tidak diterima atau pernyataan cinta ditolak.
  • Trauma masa lalu.
  • Kegagalan dalam pendidikan atau pekerjaan: nilai jelek atau batal dipromosikan.
  • Tekanan dari orang tua: dibentak ketika melakukan kesalahan. Cara mendidik anak yang terlalu keras tersebut bisa berdampak pada perkembangannya. Anak cenderung akan tumbuh menjadi pribadi yang sering menyalahkan diri sendiri dan merasa tidak berharga.

Makin sering seseorang menghadapi perlakuan dan tekanan-tekanan ini, maka mereka makin merasa tidak diinginkan. Selanjutnya, mereka pun akan menganggap dirinya tidak berguna.

Faktor internal

Selain faktor dari luar, insecure pun bisa dipengaruhi oleh hal-hal dari dalam diri seseorang, termasuk:

  • Perasaan kesepian
  • Tidak percaya dengan diri sendiri
  • Sifat perfeksionis
  • Kecemasan dan takut bersosialisasi. Seseorang bisa saja cemas memikirkan penilaian dari orang lain terhadap dirinya dan membayangkan skenario terburuk, misalnya dijauhi karena membosankan.

Tips mengatasi insecure dan meningkatkan self-esteem

Perasaan tidak aman sebetulnya wajar saja Anda alami. Tetapi, insecure yang berlebihan dan berkepanjangan bisa membuat Anda tidak berkembang. Hal ini tentu akan menghambat aktivitas, bahkan mungkin karir Anda di masa depan.

Tidak cuma itu, perasaan tersebut pun ternyata dapat mengganggu kesehatan mental dan memicu bad mood, hipertensi, malu dan kecemasan sosial berat, depresi, demensia, self-esteem rendah, gangguan makan, sampai kelelahan kronis.

Insecure memang tidak bisa dihilangkan dan masih akan datang sewaktu-waktu. Namun setidaknya, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi frekuensi dan level insecurity ini, diantaranya:

1. Positive thinking

Setiap orang pasti memiliki masalah hidupnya masing-masing. Cara mereka menyikapinya pun berbeda-beda. Beberapa orang terlihat santai dan memandang semua hal dari sisi positifnya. Sedangkan, sebagian lainnya ada yang mengeluh dan menyalahkan diri sendiri hingga stres.

Padahal, berpikir positif dapat meminimalisir munculnya perasaan-perasaan negatif yang mengarah pada insecurity. Anda pun akan jarang mengalami kekhawatiran, kecemasan dan ketakutan.

Sebagai contoh, jika lamaran pekerjaan Anda ditolak, jangan sampai Anda dikuasai rasa kecewa dan kekesalan. Melainkan, lihatlah sisi positifnya: misalnya pekerjaan tersebut bukan rezeki Anda atau Tuhan memiliki rencana lain untuk Anda di perusahaan lain.

2. Hargai diri sendiri

Meski penghargaan tersebut hanya berupa pujian dari atasan atau pasangan, tidak ada salahnya Anda mengakui dan menjadikannya sebagai kebanggaan tersendiri. Sekadar membuat tetangga senang dengan membantunya membawakan belanjaan ke dalam rumah pun bisa Anda jadikan pengingat saat insecure menyerang.

Artinya, sekecil apapun pengakuan dan penghargaan yang Anda dapatkan bisa membantu meningkatkan rasa PD dan mengurangi perasaan tidak aman.

3. Luangkan waktu untuk memanjakan diri sendiri

Siapa sangka me-time sangat bermanfaat bagi kesehatan mental Anda? Menjalani hobi dan melakukan perawatan diri dapat membuat Anda senang sehingga melupakan rasa insecure yang datang.

Tidak hanya memanjakan diri, kegiatan yang Anda lakukan tersebut bisa membantu Anda menemukan passion bahkan potensi lain yang sebelumnya tidak diketahui.

4. Jangan menyalahkan diri sendiri

Saat Anda melakukan kesalahan, memang lebih mudah untuk menyalahkan diri sendiri daripada berpikir positif. Padahal, perlakuan negatif tersebut akan mengarah pada kecemasan, malu, tidak PD, bahkan membenci diri sendiri.

Semua orang pasti melakukan kesalahan. Artinya, bukan Anda saja yang target pekerjaannya pernah tidak tercapai atau ditegur atasan. Karenanya, cobalah pandang kesalahan itu dari sisi yang berbeda.

Contohnya, berdamai dengan diri sendiri dan sadari bahwa satu kesalahan tidak membuat Anda dicap sebagai orang yang tidak becus atau bodoh. Lalu, carilah solusi yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terulangnya kesalahan tersebut.

Tim dokter Jovee, dr. Irma Lidia, mengatakan “Bisa dicoba juga dengan membiasakan diri melakukan positive self-talk. Self-talk dapat memengaruhi perspektif kita,”

Self-talk sendiri terdiri dari 2 tipe, yaitu negatif dan positif. Metode ini seringkali digunakan para atlet sebagai upaya mencapai kemampuan terbaik mereka. Beberapa orang, secara tidak sadar, melakukan negative self-talk, yang justru memicu insecure.

“Dengan positive self-talk, kita juga lebih fokus untuk melihat sisi baik dari dalam diri dan menyayangi diri, mengapresiasi serta memotivasi diri sendiri. Makanya, mulailah mengutarakan kata-kata positif kepada diri sendiri dan menghindari kalimat negatif. Contohnya, ‘saya berani’ atau ‘mulai sekarang saya akan menjadi berani’, dan kata bermakna positif lainnya.” tambah dr. Irma Lidia.

5. Jangan membandingkan diri dengan orang lain

Kesalahan yang masih banyak sekali dilakukan orang-orang adalah membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain. Hal ini tidak bisa memperbaiki kesalahan yang Anda lakukan ataupun membuat diri Anda lebih baik. Sebaliknya, membandingkan diri dengan orang lain malah memicu perasaan tidak aman.

Untuk mencegahnya, bangunlah kebiasaan bersyukur dan berpikir positif terhadap suatu hal. Percayalah bahwa semua manusia punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, termasuk orang-orang yang Anda jadikan perbandingan.

6. Jauhkan orang-orang yang membuat Anda insecure

Seperti yang telah disinggung di atas, salah satu faktor yang memengaruhi rasa insecure adalah lingkungan sosial. Misalnya kritikan yang tidak membangun dan komentar negatif dari teman, bahkan pasangan. Jika orang-orang di sekitar sering mencetuskan komentar yang justru membuat Anda merasa tidak PD, itu tandanya Anda perlu mencari teman baru.

7. Cari bantuan

Bantuan ini bisa berupa curhat atau sekadar berkumpul dengan orang tua, saudara, teman guna melepas beban pikiran Anda.

Jika insecure tidak kunjung hilang, cobalah konsultasikan dengan psikolog. Dengan begini, diharapkan Anda bisa menemukan penyebab serta asal dari insecurity yang kerap Anda rasakan. Mereka juga akan membantu Anda mencari solusi yang bisa membantu meningkatkan self-esteem serta rasa percaya diri.

Demikian informasi terkait penyebab dan tips mengatasi insecure. Walaupun wajar dialami semua orang, perasaan tidak aman ini sebaiknya jangan dibiarkan begitu saja. Insecure bisa memengaruhi kehidupan sosial, bahkan masalah kesehatan Anda. Maka dari itu, cobalah terapkan cara-cara di atas untuk membantu mengatasi insecurity yang Anda miliki. Konsultasikan dengan psikolog apabila masalah Anda tidak kunjung hilang dan mengganggu rutinitas sehari-hari.

Untuk menjaga kesehatan fisik, coba konsumsi Blackmores Multivitamin dan Mineral (Rp 118.568) untuk membantu memelihara daya tahan tubuh. Kombinasi multivitamin dan mineral yang lengkap dan seimbang. Membantu proses metabolisme dan regenerasi sel. Membantu meningkatkan sistem imun tubuh dan memulihkan kondisi tubuh setelah sakit.

Penasaran dengan tips dan trik kesehatan lainnya? Simak selengkapnya hanya di Ngovee. Unduh aplikasi Jovee melalui Google Play Store maupun App Store. Dapatkan vitamin terbaik hanya dari Jovee.

Referensi

Pertanyaan Seputar Jovee

+

Apa itu Jovee?

+

Apa yang membuat Jovee berbeda dengan yang lain?

+

Apa saja metode pembayaran yang tersedia di Jovee?

+

Berapa lama pengiriman vitamin saya?

+

Apakah Jovee memberikan gratis ongkir?

Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Yuk, segera

Konsultasi Sekarang

Callback
Logo

Dapatkan Vitamin sesuai Kebutuhanmu dengan Konsultasi GRATIS lewat Nutrisionist kami

Konsultasi Sekarang

Jaminan Jovee untuk Anda

Icon

100% Original

Semua Produk yang kami jual terjamin keasliannya dengan kualitas terbaik.

Icon

Dijamin Lebih Murah

Kami menjamin akan mengembalikan uang dari selisih perbedaan harga.

Icon

Gratis Ongkir

Tak perlu antre. Kami kirim ke alamat Anda. GRATIS*

Artikel Terkait

hatha yoga untuk kecantikan

Manfaat Hatha Yoga untuk Kecantikan dan Kesehatan Perempuan

Kesehatan Lainnya   18/12/2023
cara cepat hamil setelah menikah

Cara Cepat Hamil Setelah Menikah

Kesehatan Lainnya   14/12/2023

Penyebab Menguap dan Fakta-fakta yang Menarik Diketahui

Kesehatan Lainnya   11/12/2023
manfaat daun binahong merah untuk wajah

Mengenal Manfaat Daun Binahong Merah untuk Wajah dan Kesehatan Tubuh

Kesehatan Lainnya   28/11/2023
efek bleaching rambut

Hal-hal yang Perlu Kamu Tahu Seputar Efek Bleaching Rambut

Kesehatan Lainnya   26/11/2023