Kuku cantengan atau paronikia adalah kondisi di mana terjadinya peradangan pada kulit di sekitar kuku jari tangan atau kaki yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur. Infeksi ini akan menimbulkan rasa nyeri dan bengkak, yang diakibatkan oleh suduk kuku atau ujung kuku yang tumbuh ke dalam daging kuku. Biasanya, cantengan paling sering ditemui pada ibu jari kaki.
Walaupun tidak berbahaya, penanganan yang tidak tepat dalam perawatan cantengan bisa menyebabkan infeksi yang lebih serius. Di sisi lain, kondisi ini akan membuat kamu merasa tidak nyaman khususnya apabila cantengan terjadi di kuku kaki. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai penyebab, gejala, hingga cara mengatasi kuku cantengan.
Penyebab Kuku Cantengan
Melansir dari Medical News Today, penyebab dari kuku cantengan adalah bakteri dan jamur yang masuk saat kulit di sekitar kuku rusak akibat kuku yang tumbuh ke dalam daging.
Bakteri atau jamur yang dapat menyebabkan infeksi pada kuku cantengan di antaranya adalah Staphylococcus aureus dan Streptococcus pyogenes. Namun, secara umum penyebab dari masuknya bakteri dan kuman yang menyebabkan kuku cantengan adalah:
- Kebiasaan menggigit kuku
- Manikur atau pedikur yang tidak steril
- Tidak menjaga kebersihan kaki dan tangan
- Cedera pada kuku, misal akibat tersandung
- Memotong kuku terlalu pendek
- Kuku yang tumbuh ke dalam daging
- Menggunakan sepatu atau kaus kaki yang terlalu ketat sehingga menekan kuku untuk tumbuh ke dalam
Selain faktor penyebab di atas, beberapa obat-obatan dan kondisi medis juga dapat memicu terjadinya kuku cantengan. Seseorang yang mengonsumsi retinoid, obat kanker, obat HIV, dan sejumlah antibiotik tertentu juga punya tingkat risiko yang lebih tinggi dalam terjadinya kuku cantengan.
Gejala Kuku Cantengan
Gejala yang muncul tergantung dari seberapa parah infeksi yang terjadi. Tergantung penyebabnya, kuku cantengan baru akan muncul dalam beberapa hari sampai minggu. Melansir dari Healthline, berikut ini gejala kuku cantengan yang dapat kamu amati:
- Perubahan bentuk, warna, atau tekstur pada kuku
- Kemerahan pada kulit di sekitar kuku
- Adanya cairan berisi nanah di sekitar kuku yang mengalami cantengan
- Kuku yang terasa nyeri saat ditekan
- Kulit yang terasa lebih lunak di sekitar kuku yang mengalami cantengan
- Pertumbuhan kuku yang keluar ‘jalur’
Jika kamu punya salah satu atau beberapa gejala kuku cantengan di atas, segera lakukan perawatan supaya gejala yang timbul tidak semakin buruk dan menimbulkan komplikasi.
Cara Mengatasi Kuku Cantengan di Rumah
Kuku cantengan yang tidak dirawat akan menyebabkan rasa tidak nyaman karena rasa nyeri yang ditimbulkan. Selagi kondisi infeksi belum parah, segera lakukan beberapa cara mengatasi kuku cantengan berikut ini.
Rendam di air hangat
Menurut Healthline, jika kuku cantengan sudah mengandung nanah kamu bisa merendam kuku cantengan dalam air hangat beberapa kali sehari. Perendaman kuku pada air hangat ini akan membantu kuku yang mengalami cantengan untuk mengering dengan sendirinya.
Caranya juga cukup mudah, siapkan air hangat secukupnya, lalu campurkan dengan garam dan kemudian rendam kuku yang mengalami cantengan selama 15 sampai 30 menit.
Gunakan obat oles dan pereda nyeri
Cara mengatasi kuku cantengan selanjutnya adalah dengan menggunakan obat oles. Obat oles cantengan biasanya mengandung antibiotik dan antiradang untuk mengurangi infeksi dan peradangan. Obat oles ini akan mempercepat penyembuhan kuku cantengan kamu.
Namun, jika obat oles atau salep kuku cantengan tidak membantu meredakan gejala yang dialami, kamu bisa konsumsi obat pereda nyeri over-the-counter atau obat bebas yang dijual di apotek.
Pakai sepatu dan kaos kaki yang nyaman
Salah satu penyebab kuku cantengan adalah penggunaan sepatu atau kaki yang terlalu sempit. Penekanan pada kuku kaki yang terus menerus inilah yang membuat kuku tumbuh ke dalam daging.
Saat kamu mengalami kuku cantengan, lebih baik menggunakan sepatu dengan bagian kaki yang terbuka atau menggunakan sandal untuk menghindari infeksi yang lebih parah. Gunakan juga kaos kaki yang nyaman dan sesuai dengan ukuran kaki agar kondisi kuku tidak semakin buruk.
Periksakan diri ke dokter
Jika cara mengatasi kuku cantengan di atas telah dilakukan selama beberapa hari atau minggu tapi kuku cantengan tidak kunjung membaik, sebaiknya segera temui dokter untuk mendapatkan tindakan yang lebih tepat.
Karena jika dibiarkan tanpa diobati, kuku cantengan bisa mengeluarkan nanah dan rasa nyeri yang mengganggu aktivitas kamu. Mungkin dokter akan membantu mengurangi perluasan infeksi dengan mencabut kuku yang menancap terlalu dalam. Pada kasus infeksi yang lebih serius, pembedahan mungkin akan dilakukan untuk mengangkat kuku cantengan.
Itulah penjelasan lengkap mengenai penyebab, gejala, dan cara mengatasi kuku cantengan. Ingin dapatkan informasi lainnya mengenai kesehatan? Simak selengkapnya di Jovee. Temukan juga berbagai macam suplemen dan vitamin personalmu dengan harga lebih hemat dan gratis ongkir hanya di Jovee, pusat suplemen dan vitamin personalmu.