Jenis-jenis Vitamin untuk Meningkatkan Hormon Testosteron

Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan istilah “hormon”. Hormon adalah zat kimia yang diproduksi oleh sel-sel khusus kelenjar endokrin. Fungsinya adalah untuk membantu mengelola hampir semua fungsi tubuh. Bukan hanya organ reproduksi saja seperti yang selama ini banyak dikaitkan, melainkan juga hormon membantu mengendalikan fungsi pertumbuhan, metabolisme, hingga kinerja seluruh sistem organ tubuh.

Begitu penting fungsi hormon bagi tubuh manusia. Tak terkecuali hormon testosteron. Hormon testosteron adalah hormon yang penting untuk semua manusia, tetapi lebih berpengaruh signifikan pada laki-laki yang memiliki jumlah hormon ini lebih tinggi pada tubuhnya.

Hormon testosteron berkontribusi terhadap kesehatan dan perkembangan seksual, kesuburan, pertumbuhan otot, penurunan persentase lemak pada tubuh, serta berbagai aspek kesehatan lainnya.

Tingkat hormon testosteron ini akan menurun seiring bertambahnya usia. Belum lagi jika gaya hidup yang buruk, maka semakin mempercepat penurunannya.

Berbagai suplemen dan vitamin untuk meningkatkan hormon testosteron mengklaim dapat membantu mengatasi gejala kekurangan hormon ini. Sebagian orang memilih mengonsumsinya dengan harapan untuk meningkatkan kadar ini.

Berikut ini Jovee merangkum beberapa suplemen untuk meningkatkan hormon testosteron:

Vitamin D

Vitamin D, atau yang juga disebut dengan cholecalciferol, dapat membantu tubuh untuk:

• Melawan bakteri dan virus.
• Melindungi tulang dari osteoporosis.
• Membantu meningkatkan penyerapan kalsium ke dalam tulang.

Ada kemungkinan juga vitamin D dapat membantu meningkatkan kadar testosteron. Sebuah studi di tahun 2011 menemukan bahwa pria yang kekurangan vitamin D kemudian mengonsumsi 3.332 UI vitamin D setiap hari selama 1 tahun mengalami peningkatan kadar testosteron secara signifikan.

Namun, suplemen vitamin D hanya bekerja untuk pria yang mengalami defisiensi terhadap vitamin D. Faktanya, studi di tahun 2013 menemukan bahwa pria yang tidak mengalami defisiensi vitamin D tidak mengalami peningkatkan kadar testosteron sekalipun telah mengonsumsi suplemen vitamin D.

Kebutuhan harian maksimum untuk vitamin D sebagai vitamin untuk meningkatkan hormon testosteron bagi kebanyakan orang adalah 4.000 IU per hari. Paparan sinar matahari dapat membantu tubuh Anda menghasilkan vitamin D yang dibutuhkan tubuh.

Seng

Seng adalah mikronutrien penting yang membantu tubuh untuk

• Melawan serangan bakteri dan virus.
• Menghasilkan DNA dan materi genetik.
• Membantu mempercepat memperbaiki luka.

Kekurangan seng dalam tubuh dikaitkan dengan rendahnya produksi T. Ini karena seng terlibat dalam produksi testosteron. Selain itu, seng juga penting dalam menjaga kualitas sperma laki-laki.

Anda bisa mendapatkan asupan seng yang diperlukan untuk menjaga tingkat kesehatan mikronutrien penting ini dalam tubuh dengan rajin mengonsumsi:

• Daging merah
• Daging unggas
• Makanan laut
• Kacang polong
• Kacang-kacangan
• Produk susu dan olahannya
• Sereal sarapan yang telah diperkaya dengan kandungan seng

Jumlah seng harian yang direkomendasikan adalah 11 mg untuk laki-laki dewasa. Namun, Anda perlu waspada, terlalu banyak seng dapat menyebabkan efek samping jangka pendek dan jangka panjang.

Untuk efek jangka pendeknya antara lain mual, kram, dan sakit kepala. Sementara itu efek jangka panjangnya adalah penurunan fungsi kekebalan tubuh, defisiensi tembaga, dan lain-lain. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai dosis konsumsi suplemen seng yang tepat.

Arginin (L-arginin)

Tubuh manusia menghasilkan asam amino L-arginin secara alami. Tubuh kita menggunakan L-arginin untuk membantu meningkatkan aliran darah.

L-arginin dapat ditemukan di berbagai makanan, seperti:

• Daging merah
• Produk susu
• Daging unggas
• Ikan-ikanan

L-arginin termasuk dalam vitamin untuk meningkatkan hormon testosteron tetapi tidak secara langsung. L-arginin dapat membantu mengobati gejala hormon testosteron yang rendah, seperti ejakulasi dini.

Magnesium

Sama seperti seng, magnesium adalah mineral penting yang diperlukan oleh tubuh. Magnesium terlibat dalam lebih dari 300 reaksi enzimatik yang berbeda dalam tubuh manusia. Ini mendukung fungsi kekebalan dan kesehatan otot, serta mengatur tekanan darah.

Magnesium juga dapat mendukung produksi hormon testosteron. Seperti defisiensi seng, defisiensi magnesium juga berdampak negatif pada kadar testosteron. Oleh karena itulah, penting mempertahankan kadar magnesium yang optimal yang dapat membantu mempertahankan kadar testosteron dalam tubuh.

Demikianlah beberapa jenis vitamin untuk meningkatkan hormon testosteron. Sebaiknya konsumsi makanan-makanan yang diolah dari bahan segar untuk mendapatkan manfaat vitamin yang optimal yang dapat dengan baik diserap oleh tubuh. Pastikan mengonsumsi obat-obatan, vitamin, dan suplemen sesuai dengan petunjuk dokter.

Cek artikel seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee. Follow juga media sosial Jovee, @jovee.id di Instagram dan Tiktok untuk dapatkan promo menarik dan informasi kesehatan lainnya.

Apa Itu Jovee?

Jovee adalah pusat suplemen dan vitamin yang menawarkan produk original, lengkap, dengan harga yang murah. Kamu bisa temukan vitamin dan suplemen berdasarkan kebutuhan nutrisi tubuh dengan harga yang lebih murah dan gratis ongkir.

Setiap vitamin dan suplemen yang dijual di Jovee telah mendapatkan nomor BPOM, sehingga dijamin keaslian produknya. Jovee menawarkan pengalaman beli vitamin dan skincare yang mudah, hemat, dan gratis ongkir.

Kamu bisa membeli vitamin dan kebutuhan kesehatan melalui Jovee Official Store di Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Nikmati belanja lebih mudah, promo lebih banyak, serta gratis ongkir hanya di Jovee Official Store melalui platform e-commerce ternama dan terbesar di Indonesia.