Kamu ingin turunkan berat badan? Mengonsumsi lebih banyak sayur dan buah-buahan merupakan salah satu cara yang baik untuk menurunkan berat badan sekaligus menjaga kesehatan. Saat menjalankan diet, pisang merupakan buah yang paling sering dikonsumsi dan jadi pilihan makanan diet. Apakah benar pisang bagus untuk diet? Yuk, simak selengkapnya di artikel berikut!

Turunkan berat badan dengan pisang
Faktanya, buah pisang berikan banyak manfaat, baik untuk menurunkan berat badan maupun meningkatkan kesehatan tubuh. Namun, jika kamu ingin lakukan diet pisang, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter atau nutrisionis agar diet yang dijalankan lebih sehat dan tidak mengganggu kesehatan.
Mengapa pisang bagus untuk dikonsumsi saat diet? Ini karena pisang merupakan salah satu buah yang tinggi akan serat. Kandungan nutrisi lainnya pada pisang meliputi,
- Potassium, 450 mg
- Karbohidrat, 30 gr
- Serat, 3 gr
- Vitamin A
- Vitamin C
- Vitamin B
- Kalsium
- Magnesium
- Mangan
- Zat besi
Satu buah pisang setidaknya mengandung 110 kalori, yang kaya akan vitamin dan serat. Maka dari itu, pisang menjadi makanan yang baik untuk rencana diet yang sehat.
“Pisang adalah sumber terbaik untuk nutrisi penting seperti serat, vitamin B6, vitamin C, magnesium, dan mangan. Serat tinggi di dalamnya juga membantu untuk membuat kamu merasa kenyang lebih lama. yang mengarah pada penurunan jumlah total kalori yang dikonsumsi,” ucap Chelsea Tersavich, seorang nutrisionis, dilansir dari Insider.
Serat dalam pisang inilah yang berperan dalam penurunan berat badan. Ini dikarenakan serat dalam pisang menyumbang sebanyak 12 persen, yang faktanya dapat mengurangi risiko kenaikan berat badan hingga 30 persen.
Mengonsumsi variasi buah juga dapat membantu kamu yang sedang berdiet untuk memenuhi asupan nutrisi tanpa khawatir berat badan naik. Selain pisang, kamu juga bisa mengonsumsi pir, apel, dan anggur.
Dukung dengan gaya hidup sehat
Selain dengan pisang, menurunkan berat badan juga membutuhkan usaha lainnya yang dapat menunjang proses penurunan berat badan jadi lebih konsisten. Menerapkan gaya hidup sehat adalah salah satu cara terbaik yang bisa bantu kamu dapatkan berat badan ideal.
Olahraga rutin
Agar berat badan dapat turun, selain membuat metabolisme lebih lancar dengan makanan berserat, kamu juga perlu membakar kalori dan lemak yang menumpuk. Bagi pemula, kamu bisa memulai olahraga dengan jenis olahraga ringan seperti jalan kaki santai.
Opsi lainnya adalah melakukan olahraga di tempat fitness seperti gym, dan berkonsultasi dengan personal trainer agar olahraga yang dijalankan sesuai dengan tujuan kamu.
Penuhi cairan tubuh
Minum air putih delapan gelas sehari sangat vital bagi tubuh, jadi pastikan untuk dapatkan asupan cairan cukup setiap harinya. Air putih dapat sangat membantu dalam menurunkan berat badan. Seratus persen bebas kalori, air membantu kamu membakar lebih banyak kalori dan bahkan menekan nafsu makan.
Sarapan
Protein adalah nutrisi paling penting untuk menurunkan berat badan. Ini dikarenakan tubuh menggunakan lebih banyak kalori untuk mengolah protein, dibandingkan dengan lemak atau karbohidrat. Maka dari itu, mengonsumsi makanan tinggi protein saat sarapan dapat membantu menekan nafsu makan dan asupan kalori.
Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi teh yang membantu melancarkan metabolisme seperti Teh Jati Cina (Rp15.027) yang bisa didapatkan dengan gratis ongkir di Jovee.
Makan perlahan
Tahukah kamu makan terlalu cepat dapat menaikkan berat badan? Faktanya, orang yang makan dengan cepat 115 persen lebih mungkin mengalami obesitas daripada orang yang makan dengan lambat. Sementara itu, nafsu makan dan asupan kalori sebagian besar dikendalikan oleh hormon.
Proses ini membutuhkan waktu sekitar 20 menit, sehingga memperlambat makan akan memberi otak waktu yang dibutuhkan untuk menerima sinyal ‘kenyang’ pada tubuh kamu.
Tidur yang cukup
Tidur yang cukup sangat penting bagi tubuh, dan kurang tidur merupakan salah satu faktor terbesar kenaikan berat badan. Hal ini telah dibuktikan dalam banyak studi, yang mengaitkan jam tidur kurang dari tujuh jam per malam dengan risiko kenaikan berat badan yang lebih besar dan BMI yang lebih tinggi.
Kurang tidur meningkatkan kadar ghrelin dan menurunkan kadar leptin. Ghrelin adalah hormon yang membuat kamu merasa lapar, sedangkan leptin adalah hormon yang membuat kamu merasa kenyang. Karena hormon ghrelin meningkat, nafsu makan menjadi tinggi dan bisa menyebabkan kamu untuk makan lebih banyak dari biasanya.
Tips saat melakukan diet pisang
Secara umum, untuk menjalankan diet sehat dianjurkan untuk mengonsumsi dua jenis atau lebih buah dalam sehari. Dalam menjalankan diet pisang, biasanya pisang dikonsumsi saat sarapan, dan diperbolehkan makan apa saja untuk makan siang dan malam. Sebagai menu sarapan, kamu bisa kombinasikan pisang dengan sejumlah bahan ini.
- Oatmeal
- Selai kacang atau kacang-kacangan
- Sayuran hijau
Selama menjalani diet, kamu juga tidak disarankan untuk mengonsumsi cemilan ya, Jovians. Jika lapar tidak tertahankan, kamu bisa mengganti cemilan dengan buah segar. Jika kamu alami keluhan kesehatan yang tidak biasa saat diet, sebaiknya hentikan program diet dan konsultasikan pada dokter.
Demikian penjelasan mengenai diet pisang. Dapatkan informasi seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee, pusat suplemen dan vitamin personalmu.